Tribratanews.jateng.polri.go.id, Jepara – Setan apa yang merasuki orang tua yang tega membuang bayi yang dimasukkan ke dalam plastik yang ditemukan pada pagi tadi (01/10/2019).
Sekitar pukul 05.30 WIB, seperti pagi – pagi biasanya Sdr. Biyono (45) selalu melakukan kegiatan rutin yaitu bersih – bersih. Namun ada yang mengganjal hatinya, saat Sdr. Biyono membersihkan selokan dan dirinya melihat bungkusan plastik warna merah, karena merasa curiga kemudian Sdr. Biyanto memberanikan diri untuk membuka bungkusan plastik.
Penasaran berubah menjadi kaget dan sedih ketika Sdr. Biyono membuka bungkusan plastik warna merah tersebut adalah sesosok bayi.
Melihat hal tersebut kemudian Sdr. Biyono meminta pertolongan kepada Sdr. Kriswanto (41) untuk meminta pertolongan warga lainnya serta menghubungi Perangkat Desa, Puskesmas Kec. Kembang, Bhabinkamtibmas serta Kantor Polisi terdekat.
Dari Polsek Kembang Polres Jepara langsung menghubungi Tim Inafis dan Unit PPA Polres Jepara untuk melaksanakan pemeriksaan kepada bayi tersebut.
Kapolsek Kembang Polres Jepara Polda Jawa Tengah AKP Usman Jumaidi menjelaskan bahwa berdasarkan pemeriksaan Tim Medis dalam hal ini adalah dari Puskesmas Kec. Kembang bahwa bayi yang ditemukan tersebut berumur kurang lebih 26 s/d 28 minggu, berjenis kelamin laki – laki, dengan panjang 32 cm, berat 1,3 kg sudah dalam keadaan meninggal dengan tali pusar dan ari – ari masih menempel, terbungkus sarung bantal, sarung guling dan rok warna abu – abu di dalam tas plastik warna merah.
“Kami dari pihak Kepolisian akan bekerja sama dengan Tim Kesehatan Wilayah Kab. Jepara serta instansi terkait lainnya untuk melacak siapa orang tua dari bayi tersebut dan apa motif yang dipakai sehingga harus membuang bayi tersebut” tegas Kapolsek Kembang Polres Jepara Polda Jawa Tengah AKP Usman Jumaidi.
(Humas Polres Jepara)