Tribratanews.jateng.polri.go.id, Jepara – Secara umum masyarakat pesisir di wilayah Kabupaten Jepara bermata pencaharian sebagai nelayan dengan latar belakang pendidikan yang minim serta kurangnya pengetahuan, hal ini perlu adanya setuhan dengan memberikan Pembinaan dan Penyuluhan (Binluh) terkait Hukum ataupun peraturan-peraturan oleh pihak tertentu khususnya Polisi Perairan.
Guna memberikan Pembinaan dan Penyuluhan (Binluh) kepada masyarakat nelayan di wilayah pesisir Kabupaten Jepara, Kepala Satuan Polisi Perairan Resor Jepara, AKP Hendrik Irawan,S.H bersama anggotanya menyambangi warga nelayan di Dukuh Bayoran turut Desa Tubanan Kec. Kembang Kab. Jepara, Rabu (04/04/2018).
Kegiatan yang dilakukan Kasat Polair bersama anggotanya ini, terkandung maksud untuk memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada warga nelayan Bayoran, terkait Hukum atau peraturan yang mengatur tentang kelautan dan perikanan.
Selain itu dalam giat sambangnya di Dukuh Bayoran, Kasat Polair juga membentuk Forum Komunikasi Polair dengan Nelayan (FKPN), dengan menempelkan papan nama FKPN di TPI Bayoran yang disaksikan oleh ketua kelompok nelayan Sido Mulyo yaitu Bapak Sukardi serta beberapa warga nelayan setempat. Hal ini dengan maksud guna mempermudah masyarakat nelayan Bayoran untuk berkomunikasi dengan Polair ketika ada permasalahan nelayan.
Kasat Polair Polres Jepara AKP Hendrik Irawan, S.H menuturkan bahwa, dengan apa yang disampaikan melalui giat Binluh dan pembagian kaos mitra Polair ini, pihaknya berharap supaya warga nelayan Dukuh Bayoran mengerti serta mematuhi terkait adanya peraturan Hukum kelautan dan perikanan.
“Sehingga apa yang dimengerti serta dipatuhinya peraturan tersebut, akan terhindar dari permaslahan Hukum yang berlaku,” pungkasnya.
(Humas Polres Jepara)
