Bagian OperasiKeamananSatnarkoba

Kapolri : Narkoba adalah Problema Nasional, Jangan Sodorkan Kurir Saja, Tapi Tangkap Pelaku Utama

IMG20160822111144
Kapolres Jepara saat press release Ungkap Bandar Narkoba beberapa waktu lalu.

Tribratanewsjepara.com – Menanggapi maraknya peredaran Narkotika di wilayah Republik Indonesia, Kepala Kepolisian Republik Indonesia Drs. HM. Tito Karnavian Ma.,Ph.D menginstruksikan kepada seluruh jajaran agar lebih meningkatkan lagi kinerja para aparat kepolisian untuk terus mengejar para pelaku penyalahgunaan Narkoba.

Menurut Jendral Tito, peredaran Narkoba di Indonesia telah menjadi “Problema Nasional” dimana telah memakan korban yang cukup banyak, merusak generasi penerus bangsa, olehnya itu kata mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris Tersebut menghimbau agar seluruh jajaran Polda hingga ke Polsek agar lebih meningkatkan lagi kinerjanya dalam mengungkap para bandar Narkotika.

Seperti yang dikutip dari laman resmi Polri, tribratanews.com, instruksi Jendral Tito Karnavian kepada jajaran. “Saya intruksikan kepada seluruh jajaran Kepolisian Polda hingga Polsek semua bekerja keras untuk mengungkap narkoba di wilayah masing-masing. Dan melakukan langkah-langkah tegas kepada pelaku Narkoba yang membahayakan generasi muda kita, dan jumlahnya sudah sangat besar, korbannya cukup banyak setiap hari, ini jadi problema nasional,”

Selain itu, Jendral Bintang empat tersebut juga menghimbau kepada seluruh jajaran agar dalam melalukan penangkapan dan target operasi jangan terlalu mengedepankan para kurir saja, namun lebih kepada pemilik atau pengedar barang haram tersebut.

“Jangan disodorkan penangkapan kurir-kurir saja, tokoh utama jadikan target operasi baru bisa diacungkan jempol dan diberi penghargaan,” kata Jenderal Polisi Drs M Tito Karnavian Ma., Ph.D, di Rupatama saat rilis pengungkapan sindikat Narkoba jaringan Internasional, Rabu (24-08-2016).

Sementara itu masih ditempat yang sama, Kapolri yang didampingi Kabareskrim, Komisaris Jenderal Polisi Ari Dono, Kadiv Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Boy Rafli Amar dan Pejabat Bareskrim memberikan target dan evaluasi, Polda mana dan Polres mana yang tidak memiliki prestasi dalam pengungkapan penyalahgunaan narkoba.

“Nanti bapak Kabareskrim untuk menilai, sehingga akan kelihatan mana yang punya kinerja, dan mana yang tidak,” tutup Jenderal Polisi Tito Karnavian. (As)
Sumber : tbnews.com
tbnewsjepara

Related Posts